Tips dan Cara Membagi Waktu Antara Kuliah dan Organisasi Kampus

Tips dan Cara Membagi Waktu Antara Kuliah dan Organisasi Kampus -- Cara Membagi Waktu yang Tepat Antara Kuliah dan Organisasi, Tips Membagi Waktu Kuliah dan Organisasi di Kampus, Tips Membagi Waktu Kuliah dan Berorganisasi, Cara Manajemen Waktu Kuliah dan Organisasi Kampus, Cara Membagi Waktu Belajar dan Organisasi, Tips dan Cara Manajemen Waktu Antara Kuliah dan Organisasi di Kampus, Menyeimbangkan Kuliah dan Organisasi Kampus.

Informasi yang akan admin bagikan kali ini berjudul Tips dan Cara Membagi Waktu Antara Kuliah dan Organisasi Kampus. Informasi ini ditujukan khususnya bagi para mahasiswa yang aktif di kampus sebagai bagian dari pengurus atau anggota organisasi. Untuk mengetahui informasinya seperti apa, langsung saja simak di bawah ini.

Berorganisasi menjadi sebuah kegiatan yang hampir tidak bisa dipisahkan dari kegiatan kemahasiswaan. Ada banyak sekali manfaat jangka pendek maupun jangka panjang yang ditawarkan organisasi. Tetapi bagaimana tips dan cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi kampus supaya keduanya tetap berjalan lancar?

Tips dan cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi kampus memang patut untuk diketahui. Sebab hal ini akan berpengaruh terhadap kuliah anda. Jangan sampai berorganisasi menjadi bumerang bagi mahasiswa.

Masalah ini tak jarang terjadi pada mahasiswa. Dikarenakan padatnya jadwal yang dimiliki, terkadang membuat mahasiswa kehilangan kemampuan dalam mengatur waktu antara kuliah dan juga organisasi yang ada di kampus.

Sebagai mahasiswa, kuliah menjadi tugas utama, meski demikian organisasi juga tidak dapat disepelekan. Kuliah bertujuan untuk pendidikan sementara organisasi bertujuan membentuk pribadi. Keduanya memiliki peran yang sangat penting untuk kehidupan anda di masa yang akan datang.

A. Tips dan Cara Membagi Waktu Antara Kuliah dan Organisasi Kampus

Anda tidak perlu bingung memilih antara kuliah dan juga organisasi kampus. Sebab dua hal tersebut dapat berjalan beriringan. Bagaimana caranya? simak tips dan cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi kampus.

1. Menentukan Prioritas

Antara kuliah dan organisasi, manakah yang menjadi prioritas utama anda? Jawabannya tentu ada pada diri anda masing-masing. Anda harus kembali kepada tujuan utama anda saat ingin masuk perguruan tinggi.

Apakah anda ingin kuliah atau ikut organisasi? Sebenarnya tujuan utama seorang mahasiswa yaitu untuk kuliah dan bisa lulus tepat waktu. Tetapi memang tidak dapat dipungkiri bahwa organisasi yang ada di kampus akan membantu anda untuk bisa bersosialisasi di masyarakat.

Apalagi bila organisasi tersebut sesuai dengan hobi yang anda miliki. Pastinya anda akan merasa bersemangat saat mengikutinya. Tips dan cara untuk membagi waktu belajar dan organisasi sangat penting.

Tidak ada yang salah bila ingin menjadikan salah satunya sebagai prioritas utama. Namun anda harus ingat jangan sampai ada salah satu diantara keduanya terabaikan. Sebagai mahasiswa anda memiliki tanggung jawab atas diri sendiri dan juga orang tua.

Anda memiliki tujuan agar bisa lulus kuliah tepat waktu. Begitu juga dengan organisasi. Saat anda memutuskan untuk masuk ke dalamnya, itu artinya anda siap dengan semua resiko dan harus ikut aktif dalam berkontribusi.

Untuk memberikan solusi mengenai hal ini, anda dapat berkonsultasi pada senior yang ada di kampus, dosen, kerabat dan juga orang tua. Agar bisa menentukan keputusan yang besar, paling tidak anda butuh masukan dari mereka yang sudah mengerti hal itu.

2. Jeli dalam Memilih Organisasi

Begitu anda sudah masuk ke kampus, anda bisa menemukan berbagai macam organisasi di dalamnya. Anda harus memahami terlebih dahulu apa tujuan, visi dan misi organisasi tersebut. Bila perlu melakukan survei terlebih dahulu sebelum anda memutuskan untuk masuk ke dalam sebuah organisasi.

Sebab nantinya organisasi yang bisa membuat anda lebih tangguh. Sebaiknya pilih organisasi yang bisa membuat anda merasa nyaman dan dapat membawa perubahan yang lebih baik terhadap perkembangan diri anda.

Jeli dalam memilih sebuah organisasi bukan berarti harus memilih organisasi yang tampak keren. Organisasi itu bukan soal keren atau beken, tetapi soal pengembangan diri anda.

Pilih organisasi yang bisa membuat anda nyaman dan dapat mengembangkan potensi yang ada di diri anda. Misalnya bila anda memiliki bakat menulis. Hal yang paling tepat yang bisa anda lakukan adalah ikut organisasi yang dapat menunjang bakat menulis.

Seperti organisasi jurnalistik, pers kampus dan organisasi menulis lainnya. Bila demikian, ada keuntungan yang bisa anda dapatkan. Seperti enjoy di dalam organisasi karena dapat menuangkan ide brilian yang anda miliki.

Lalu anda juga bisa memperoleh akses link yang cukup besar. Seperti dapat berkenalan dengan penerbit atau penulis yang terkenal. Siapa tahu kumpulan tulisan yang anda buat dapat dijadikan sebuah buku.

3. Manajemen Waktu yang Baik

Anda dapat membeli jam tapi anda tidak dapat membeli waktu. Sedikit saja waktu yang anda buang sia-sia, tentunya anda akan mendapatkan kerugian. Biasakan anda membuat perencanaan waktu.

Bila anda seorang aktivis, buatlah timeline atau daftar harian yang terangkum di dalam satu buku agenda harian. Biasakan membuat perencanaan dari kegiatan yang ingin dilakukan. Tulis semua jenis kegiatan dalam bentuk jadwal atau timeline mulai dari bangun tidur sampai beranjak ke tempat tidur.

Anda bisa membuat perencanaan dengan detail mulai dari harian, bulanan sampai tahunan. Dengan kegiatan yang terencana dan juga terjadwal, tentu anda akan mempunyai panduan yang jelas. Dengan demikian, anda bisa tahu kapan harus melakukan dan menyelesaikan kegiatan tersebut.

Memanage waktu antara organisasi belajar dan aktivitas sosial merupakan sebuah hal yang wajib dilakukan. Meski demikian, banyak dari kita yang saat hingga saat ini masih terkendala untuk membagi aktivitas akademik dengan organisasi kampus.

Hal inilah yang bisa mengakibatkan banyak dari kita yang yang sukses di organisasi tetapi nilai akademisnya jatuh dan sebaliknya.

4. Jalin Komunikasi yang Efektif

Kunci kesuksesan dalam menerapkan tips dan cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi kampus adalah komunikasi yang baik. Menyeimbangkan kuliah dan organisasi memang tidak mudah.

Bila anda ingin menyampaikan sebuah hal yang mendesak namun tidak bisa mengkomunikasikan dengan baik. Anda bisa dibilang gagal sebagai pribadi yang baik dimata orang lain.

Misalnya besok merupakan ujian tengah semester. Di jam yang sama organisasi yang diikuti menuntut anda untuk wajib hadir di agenda rapat yang penting. Di sinilah pentingnya anda dalam berkomunikasi.

Tentu saja dalam hal ini anda lebih memprioritaskan kuliah. Anda bisa izin tidak bisa hadir mengikuti rapat karena kuliah. Anda harus tetapi berhalangan tidak hadir ketika kuliah karena ada kegiatan organisasi bukanlah sebuah pilihan yang bijak.

5. Jangan Sampai Menunda Pekerjaan

Kebiasaan yang menurut anda menyenangkan bisa membuat anda menunda pekerjaan yang seharusnya sudah dilakukan saat ini. Terlebih lagi bila anda sudah mendekati deadline. Jangan pernah anda menyalahkan siapapun bila seandainya tugas yang anda kerjakan terbengkalai.

Kebiasaan mahasiswa adalah senang mengerjakan tugas ketika menjelang deadline. Ini adalah sebuah kebiasaan buruk untuk pribadi anda. Efeknya mungkin tidak terasa saat ini tetapi akan terasa di masa depan anda.

Kebiasaan tidak menunda pekerjaan menjadi cermin disiplin dari pribadi anda. Ini menjadi tips dan cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi kampus.

Bila saat ini anda sedang memiliki tugas untuk menyelesaikan program skripsi. Maka jangan pernah menunda untuk menyelesaikannya.

Mahasiswa yang kuliahnya cepat selesai belum tentu mahasiswa tersebut cerdas. Tetapi mahasiswa itu rajin dalam hal apapun baik dalam hal bimbingan ataupun dalam proses belajarnya.

Jangan sampai anda yang punya potensi besar akan kalah dengan mahasiswa yang biasa saja. Hanya karena anda senang menunda pekerjaan.

Bila anda sudah masuk ke dalam sebuah organisasi atau komunitas masyarakat dan anda diberi amanah untuk menjalankan kepemimpinan. Maka jangan pernah menunda pekerjaan tersebut.

Sebab kelak anda akan jadi public figure yang dinilai oleh banyak orang. Semua pekerjaan yang anda lakukan akan menjadi contoh untuk lingkungan sekitar anda.

6. Bayangan Masa Depan

Salah satu tips dan cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi kampus secara maksimal adalah dengan motivasi. Salah satunya dengan cara merencanakan masa depan dengan organisasi dan jurusan kuliah yang sudah anda pilih.

Paling tidak saat anda menentukan prioritas itu artinya anda sudah memiliki bayangan masa depan yang akan dijalankan nanti. Tentu saja hal ini semakin membuat anda semangat agar bisa memaksimalkan setiap waktu supaya tidak terbuang secara percuma.

7. Totalitas Diri

Apakah anda pernah mengeluarkan kemampuan yang anda miliki tanpa beban sampai titik terakhir? Seperti itulah yang disebut dengan totalitas diri.

Di dalam kuliah maupun sebuah organisasi anda harus punya totalitas diri yang terbaik. Bila anda di dalam sebuah organisasi maka sebaiknya saat itu pula organisasikan diri anda untuk masuk ke organisasi.

Begitu pula dengan kuliah. Sebaiknya anda selalu fokus dan total dalam mata kuliah yang anda pelajari.

Saat anda memiliki totalitas diri yang baik, maka anda dapat menarik perhatian orang lain dengan kepribadian anda yang total. Totalitas yang anda wujudkan akan dihargai sebagai sebuah bentuk kerja keras yang belum tentu dimiliki oleh orang lain.

Totalitas diri yang anda keluarkan pastinya suatu saat akan menghadirkan sebuah kesuksesan. Kesuksesan itu bukan cuma bisa terlihat saat ini saja. Namun juga dapat dinilai untuk masa yang akan datang.

Terkadang ketika anda menjalani kuliah dan organisasi, anda sempat merasa jenuh. Sampai muncul keraguan yang terkadang menjadi beban untuk anda.

Tanpa adanya totalitas diri yang baik, maka anda tidak akan mungkin bisa melakukan usaha secara optimal. Tanpa anda mencobanya maka anda tidak akan pernah tahu hasilnya.

Memiliki prediksi atau pikiran sebelum melakukan sesuatu itu boleh-boleh saja. Akan tetapi bila tidak segera dilakukan tentunya kegalauan bisa semakin besar dalam diri anda.

Dalam hal ini yang diperlukan untuk awal totalitas diri yaitu keberanian dan juga keyakinan anda untuk mencoba. Selanjutnya untuk mencoba melakukan sesuatu dalam kehidupan ini. Anda bisa belajar untuk melepaskan seluruh kemampuan terbaik yang ada dalam diri anda.

Lalu perhatikan dan juga rasakan bahwa semakin sering anda mengeluarkan totalitas diri, maka anda juga akan semakin cepat berkembang.

B. Peran Mahasiswa Mengimbangi Akademik dan Organisasi

Tips dan cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi kampus tentunya tidak lepas dari peran mahasiswa itu sendiri. Seperti yang kita tahu bahwa siswa merupakan seseorang yang punya potensi untuk memahami perubahan. Serta perkembangan dunia pendidikan serta lingkungan masyarakat.

Mahasiswa memiliki posisi dan peran sebagai social control, agent of change dan the future leader. Sebagai bagian dari kaum muda di dalam tatanan sebuah masyarakat, mahasiswa mau tidak mau akan terlibat langsung di dalam setiap fenomena sosial.

Sehingga mahasiswa harus bisa mengimplementasikan kemampuan keilmuannya di dalam akselerasi perubahan keutamaan menuju kearah berkeadaban. Untuk mewujudkan hal itu, maka organisasi bisa menjadi wadah atau sarananya.

Sementara organisasi merupakan wadah atau sistem yang terdiri dari kelompok individu yang terstruktur dan juga sistematis. Kelompok ini saling berinteraksi memanfaatkan sumber daya. Serta mempunyai harapan dan kepentingan bersama agar tujuan bisa tercapai.

Di dalam berorganisasi mahasiswa mencoba ba menggali ilmu baru dan pengalaman baru yang bermanfaat. Lewat berbagai macam kegiatan di dalam organisasi tersebut. Diharapkan dari organisasi ini bisa menunjang nilai indeks prestasi dari mahasiswa tersebut.

C. Cara Mengatur Waktu bagi Mahasiswa

Organisasi kampus sangat penting untuk pengembangan pola pikir dan mental. Saat mengikuti organisasi anda bisa mengeluarkan dan mengasah kemampuan yang terpendam dalam diri anda.

Namun jangan terlalu banyak mengikuti organisasi. Karena bisa-bisa anda kewalahan dan membuat prestasi akademik anda menurun.

Oleh sebab itu anda harus dapat menyeimbangkan kedua hal itu. Tips dan cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi kampus bisa anda lihat secara lengkap di bawah ini.

1. Disiplin dan Konsisten

Ini menjadi salah satu kunci utama bagi anda agar bisa mengatur waktu antara kuliah dan organisasi kampus. Bila anda tidak menanamkan disiplin dan konsisten di diri anda tentu jadwal yang anda buat semuanya bisa sia-sia.

Semuanya itu hanya menjadi fatamorgana dan anda akan bersusah payah menghadapi masalah yang muncul. Oleh sebab itu, tanamkan sikap disiplin dan juga konsisten dalam diri anda.

2. Manfaatkan Waktu Luang

Memanfaatkan waktu sebaik mungkin bisa dilakukan bagi anda yang ingin mengatur waktu agar tetap bisa berkuliah dan berorganisasi. Apakah anda ingin memanfaatkan waktu luang dengan berdiskusi, menyelesaikan tugas, belajar atau hal lainnya. Yang pasti waktu luang anda bisa termanfaatkan dengan baik dan juga bijak.

3. Jangan Terlalu Ketat

Bila anda belum terbiasa untuk bekerja dibawah tekanan, anda bisa membuat jadwal yang tidak terlalu ketat namun juga tidak terlalu fleksibel. Intinya anda harus dapat mengukur kemampuan diri anda sendiri supaya anda tidak keteteran nantinya.

Bila anda sudah terbiasa, anda bisa lebih merapatkan jadwal sesuai dengan keinginan anda Tentunya dalam hal ini harus dengan catatan anda yakin dan bisa melaksanakannya.

4. Berani untuk Mengatakan Tidak

Umumnya ada beberapa teman anda yang mengajak anda untuk main, nongkrong atau bergadang. Padahal tugas anda masih menumpuk dan besoknya anda harus masuk kuliah.

Anda tak perlu sungkan untuk menolak ajakan dari teman anda. Dengan catatan menolaknya secara halus. Kami sarankan agar anda bergaul dengan orang yang rajin dan bisa membuat anda semakin lebih baik.

Namun anda harus ingat jangan sampai orang yang berteman dengan anda merasa terganggu dengan kehadiran anda.

5. Mencari Posisi yang Menentukan

Sebaiknya anda mencari posisi di dalam organisasi kampus yang tugasnya tak terlalu berat bagi anda yang pastinya sesuai dengan bidang anda.

Jangan sok untuk mengambil tugas yang pada kenyataannya anda tidak menguasainya. Sebab pada akhirnya anda yang akan keteteran nantinya.

6. Optimis dalam Berorganisasi

Dengan cara berorganisasi anda bisa lebih terlatih dalam bersosialisasi agar bisa lebih baik dari orang lain. Pendidikan tetap berjalan dan organisasi pun sukses.

Bila anda saat ini masih kuliah, maka sesudah tamat maka nanti pastinya anda tidak akan canggung lagi dengan dunia perkuliahan dan juga keorganisasian.

Walaupun awalnya mungkin akan terasa berat bagi anda. Akan tetapi bila anda jalani dengan sungguh-sungguh anda bisa memetik buah yang manis pada akhirnya.

7. Evaluasi

Langkah selanjutnya adalah melakukan evaluasi. Di dalam setiap kegiatan tertentu harus ada yang namanya evaluasi.

Tujuannya adalah untuk mencari kelemahan dari kegiatan yang telah dilaksanakan dan juga memperbaiki kelemahan tersebut. Agar kegiatan berikutnya bisa berjalan dengan lebih baik.

Saat anda mengikuti kegiatan organisasi kampus dan juga kuliah maka setiap seminggu sekali coba saja anda mengevaluasi pembagian dan juga pelaksanaan jadwal yang sudah anda buat.

Bila ternyata ada jadwal yang sudah tidak terlaksanakan anda bisa dengan segera mencari solusinya. Dengan melakukan evaluasi pengaturan jadwal, maka anda bisa mengatur jadwal dengan semakin baik daripada yang sebelumnya.

Tips dan cara membagi waktu antara kuliah dan organisasi kampus bila dilakukan dengan baik maka akan berhasil. Anda bisa menjalankan semua kegiatan tersebut dengan lancar.