Pendaftaran Calon Tamtama TNI 2025-2026
rekrutmen-tni.mil.id 2025 -- Pendaftaran Catam TNI AD AL AU, Pedaftaran Secatam TNI AD AL AU, Pembukaan Penerimaan Calon Tamtama TNI, Rekrutmen Calon Tamtama TNI AL, Seleksi Penerimaan Tamtama TNI, Pendaftaran Penerimaan Ta PK TNI AD AL AU, Pendaftaran Tamtama PK TNI AD AL AU, Pendaftaran Calon Prajurit TNI, Tentara Nasional Indonesia.
Pada kesempatan ini admin akan memberikan informasi mengenai Pendaftaran Calon Tamtama TNI 2025-2026. Dengan informasi ini semoga dapat membantu anda dalam persiapan pendaftaran Catam TNI. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, mari ikuti pembahasannya berikut ini.
TNI atau Tentara Nasional Indonesia adalah suatu pasukan perang yang dimiliki oleh Indonesia yang bertanggung jawab menjaga keamanan wilayah Indonesia, baik di Darat, Laut, dan Udara. Untuk pembagian tanggung jawab pada masing-masing wilayah, maka TNI dibagi menjadi 3 angkatan perang, yaitu :
- TNI yang bertanggung jawab untuk menjaga keamanan wilayah Darat adalah TNI Angkatan Darat.
- TNI yang bertanggung jawab untuk menjaga keamanan wilayah Laut adalah TNI Angkatan Laut.
- TNI yang bertanggung jawab untuk menjaga keamanan wilayah Udara adalah TNI Angkatan Udara.
Pada setiap angkatan pada TNI, masing-masing memiliki jenjang kepangkatan dari yang tertinggi sampai terendah yaitu Perwira, Bintara, dan Tamtama.
Dari keterangan di atas, dapat kita ketahui bahwa Tamtama merupakan salah satu kepangkatan yang ada di Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang merupakan pangkat terendah di bawah Bintara dan Perwira.
Tamtama Tentara Nasional Indonesia (TNI) terbagi menjadi dua yaitu:
1. Tamtama Kepala
- Merupakan golongan calon bintara di TNI, terdiri dari tiga kepangkatan, dari yang paling rendah hingga tertinggi yaitu Kopral Dua, Kopral Satu, dan Kopral Kepala.
2. Tamtama
- Merupakan golongan pangkat Prajurit di TNI. Terdapat perbedaan istilah di TNI Angkatan Laut, dimana mereka menggunakan Kelasi sebagai ganti dari istilah Prajurit.
- Kepangkatan pada Tamtama TNI terdiri dari mulai yang paling rendah sampai yang paling tinggi yaitu : Prajurit Dua / Kelasi Dua, Prajurit Satu / Kelasi Satu, Prajurit Kepala / Kelasi Kepala.
Untuk menjaga wilayah Indonesia yang begitu luas, maka TNI membutuhkan personel yang banyak pula untuk ditugaskan di seluruh wilayah Indonesia.
Untuk memenuhi jumlah personel yang banyak, maka TNI melakukan penerimaan calon anggota baru melalai kegiatan seleksi penerimaan. Seleksi calon anggota baru TNI yang akan dibahas disini adalah seleksi calon Tamtama (Secatam).
Kegiatan penerimaan calon Tamtama dari masing-masing TNI dilakukan melalui tahap pendaftaran, penelitian persyaratan, pemanggilan, pemeriksaan / pengujian dan pemilihan sampai diangkat menjadi prajurit TNI.
Untuk informasi penerimaan cari masing-masing TNI selengkapnya akan dijelaskan berikut ini.
A. Seleksi Penerimaan Calon Tamtama TNI AD (Secatam TNI AD)
TNI kembali membuka penerimaan calon Tamtama baru untuk lulus SMP / Sederajat yang memiliki jiwa patriotisme. Untuk bisa mendaftar, maka harus memenuhi persyaratan yang telah ditentukan. Berikut persyaratan selengkapnya.
Persyaratan Umum Calon Tamtama TNI AD
- Warga Negara Republik Indonesia, Laki-laki dan bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri atau PNS TNI
- Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
- Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar tahun 1945.
- Berusia minimal 18 tahun dan maksimal 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan
- Sehat jasmani dan rohani serta tidak berkaca mata.
- Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
- Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polri (dilengkapi saat calon mengikuti pemeriksaan Psikologi).
Persyaratan Lainnya Calon Tamtama TNI AD
- Lulusan minimal SMP / Tsanawiyah atau yang setara baik negeri atau swasta yang disamakan / terakreditasi.
- Belum pernah menikah dan sanggup tidak meniah selama dalam pendidikan pertama dan 2 tahun setelah diangkat menjadi prajurit.
- Memiliki tinggi badan paling rendah 163 cm serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku.
- Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun.
- Bersedia ditempatkan diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Harus ada surat persetujuan dari orang tua / wali. Bagi calon yang menggunakan wali agar diisi keterangan sesuai dengan yang menjadi wali yaitu : Bapak tiri / Kakak / Paman / Bibi dengan meneliti KTP orang tua / wali (sesuai Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Skep/57/II/2003 tanggal 24 Februari 2003). Surat persetujuan orang tua yang menggunakan perwalian dapat ditetapkan oleh kecamatan setempat.
- Harus mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan yang meliputi.: Administrasi, Kesehatan, Jasmani, Wawancara, Psikologi.
Persyaratan Tambahan Calon Tamtama TNI AD
- Harus ada surat persetujuan orang tua atau wali. Orang tua atau wali selama proses penerimaan prajurit TNI AD tidak melakukan intervensi terhadap panitia penerima.
- Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud.
- Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat.
- Bagi yang sudah bekerja :
- Melampirkan surat persetujuan / ijin dari kepala dinas / jawatan / Instansi yang bersangkutan.
- Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Tamtama PK TNI AD.
- Bersedia mentaati peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung dan apabila terbukti secara hukum melanggar sebagaimana yang dimaksud maka bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma jika pelanggaran tersebut diketemukan dikemudian hari pada saat mengikuti pendidikan pertama.
- Melampirkan surat keterangan dari Babinsa dan diketahui oleh Lurah / Kades asal tempat tinggal.
Setelah dapat memenuhi persyaratan di atas, selanjutnya anda dapat melakukan pendaftaran. Informasi lebih lanjut mengenai Secatam TNI AD dapat anda baca pada artikel yang telah admin buat yaitu Pendaftaran Tamtama TNI AD
B. Seleksi Penerimaan Calon Tamtama TNI AL (Secatam TNI AL)
Ada kabar gembira untuk anda putra putri Indonesia lulus SMP / sederajat yang memiliki cita-cita ingin menjadi anggota Tamtama TNI AL, bahwa TNI AL membuka penerimaan Tamtama baru melalui proses seleksi penerimaan.
Proses seleksi penerimaan diawali dengan pendaftaran. Untuk bisa mendaftar, maka terlebih dahulu harus memenuhi beberapa persyaratan berikut ini.
Persyaratan Umum yang harus dipenuhi antara lain :
- Warga Negara Indonesia;
- Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
- Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945;
- Berumur paling rendah 17 tahun 9 bulan dan paling tinggi 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan pertama
- Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polri;
- Sehat jasmani dan rohani serta tidak berkacamata; dan
- Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
Persyaratan lain. Persyaratan lain yang harus dipenuhi antara lain :
- Laki-laki, bukan anggota / mantan prajurit TNI / Polri;
- Serendah-rendahnya berijazah / lulusan SMP / sederajat atau yang setara baik negeri atau swasta yang terakreditasi (berlaku juga bagi remedial nilai pengulangan dan Paket B);
- Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 163 cm, serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku;
- Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam mengikuti pendidikan pertama sampai dengan 2 (dua) tahun setelah selesai pendidikan pertama;
- Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 (sepuluh) tahun;
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia; dan
- Harus mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan yang meliputi : administrasi, kesehatan, jasmani, mental ideologi; dan psikologi.
Persyaratan tambahan. Persyaratan tambahan yang harus dipenuhi antara lain :
- Harus ada surat persetujuan orang tua / wali dan orang tua/wali selama proses penerimaan prajurit TNI AD tidak melakukan intervensi terhadap panitia penerimaan maupun penyelenggara pendidikan pertama dalam bentuk apapun, kapanpun dan dimanapun;
- Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain atau lembaga pendidikan di luar naungan Kemendikbud, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud;
- Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik / bekas tindik, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat;
- Bagi yang sudah bekerja harus melengkapi persyaratan sebagai berikut :
- Melampirkan surat persetujuan / ijin dari kepala dinas/ jawatan/instansi yang bersangkutan; dan
- Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Tamtama PK TNI AD.
- Melampirkan surat keterangan dari Babinsa setempat dengan diketahui Lurah/Kades asal tempat tinggal.
- Bersedia mematuhi peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung, apabila terbukti secara hukum melanggar sebagaimana yang dimaksud, maka harus bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma, jika pelanggaran tersebut ditemukan di kemudian hari pada saat mengikuti pendidikan pertama.
- Berijazah serendah-rendahnya SLTP / sederajat;
- Tinggi badan minimal 163 cm dengan berat badan seimbang;
- Berkelakuan baik dan tidak sedang kehilangan hak untuk menjadi Prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap disertai dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari Polres setempat;
- Sehat jasmani dan rohani, tidak bertato dan bertindik maupun bekasnya, tidak buta warna dan tidak berkaca mata;
- Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama mengikuti Pendidikan Pertama (Dikma) dan selama dua tahun setelah selesai Dikma;
- Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) paling singkat 5 (lima) tahun dan paling lama 10 (sepuluh) tahun terhitung saat mulai dilantik menjadi Kelasi Dua/Prajurit Dua;dan
- Bersedia ditempatkan diseluruh Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Setelah memenuhi persyaratan di atas, selanjutnya anda dapat melakukan pendaftaran sebagai calon Tamtama TNI AL. Untuk informasi lebih lanjut mengenai penerimaan calon Tamtama TNI AL, maka dapat mengunjungi artikel Pendaftaran Tamtama TNI AL
C. Seleksi Penerimaan Calon Tamtama TNI AU (Secatam TNI AU)
TNI AU kembali memberikan kesempatan kepada putra putri Indonesia lulus SMP / sederajat untuk menjadi anggota Tamtama Prajurit Karier TNI AU. Peserta yang ingin mendaftar harus memenuhi beberapa persyaratan pendaftaran berikut ini.
Persyaratan Umum
- Warga Negara Indonesia
- Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
- Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI Tahun 1945.
- Berusia minimal 17 tahun 9 bulan dan maksimal 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan.
- Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polri.
- Sehat jasmani dan rohani.
- Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
Persyaratan Khusus
- Pendidikan terakhir serendah-rendahnya SLTP / sederajat, dengan syarat melengkapi ijazah SD, SLTP, SKHUN dan raport SLTP asli serta fotokopi yang telah dilegalisasi (sesuai Peraturan Kemendikbud Nomor 29 tahun 2014 oleh kepala sekolah yang mengeluarkan ijazah / STTB yang bersangkutan atau kepala dinas pendidikan kota / kabupaten administrasi yang bersangkutan apabila sekolah yang mengeluarkan ijazah / STTB sudah tidak beroperasi atau ditutup).
- Tinggi badan sekurang-kurangnya 163 cm dengan berat badan seimbang/ideal menurut ketentuan yang berlaku.
- Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama selama sepuluh tahun.
- Belum pernah kawin dan sanggup tidak kawin selama mengikuti pendidikan pertama sampai dengan 2 tahun setelah lulus pendidikan pertama, yang diketahui oleh orang tua/wali, Lurah/Kepala Desa dan Kantor Urusan Agama (KUA) / catatan sipil setempat (bermaterai).
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya.
- Bagi yang sudah bekerja dengan melampirkan:
- Surat persetujuan/izin dari kepala instansi yang bersangkutan.
- Surat pernyataan bersedia diberhentikan dari status karyawan, bila diterima menjadi Prajurit TNI.
- Bagi orang tua atau wali bersedia menandatangani surat pernyataan tidak melakukan penyuapan/kolusi kepada pihak manapun (bermaterai).
- Mendapat persetujuan dari orang tua bagi calon siswa yang belum berumur 21 tahun atau persetujuan wali bagi calon yang kedua orang tuanya sudah meninggal dunia atau berhalangan tetap.
- Harus mengikuti dan lulus pemeriksaan / pengujian seleksi penerimaan.
- Diutamakan putera suku asli daerah.
Setelah memenuhi persyaratan di atas, maka selanjutnya anda dapat melakukan pendaftaran. Informasi lengkap mengenai Tamtama dapat anda baca pada artikel Pendaftaran Tamtama TNI AU
Silahkan Baca Juga :
- Pendaftaran TNI AD AL AU
- Pendaftaran Taruna Taruni Akademi TNI
- Pendaftaran Online TNI
- Pendaftaran Online POLRI
Demikianlah informasi tentang Pendaftaran Calon Tamtama TNI yang dapat anda bagikan pada kesempatan ini. Semoga informasi tersebut dapat menambah atau melengkap informasi yang telah anda miliki.
Admin turut mendoakan semoga anda bisa lulus berbagai macam pengujian atau seleksi masuk menjadi anggota Tamtama TNI, baik Tamtama TNI AD, Tamtama TNI AL, ataupun Tamtama TNI AU.
Silahkan bagikan juga informasi ini kepada teman atau kerabat anda yang membutuhkan.
Terima kasih admin sampaikan kepada pengunjung setia web ini yang selalu berkunjung setiap hari, kita sama-sama berdoa semoga kita semua selalu diberi kemudahan dalam menyelesaikan segala urusan dan dapat meraih kesuksesan semuda mungkin. Aamiin.